Lensa atau achromat achromatic adalah lensa yang dirancang untuk membatasi efek penyimpangan kromatik dan bola. Lensa achromatic dikoreksi untuk membawa dua panjang gelombang (biasanya merah dan biru) menjadi fokus pada bidang yang sama. Panjang gelombang di antara keduanya kemudian memiliki kesalahan fokus yang lebih baik daripada yang dapat diperoleh dengan lensa sederhana.
Jenis achromat yang paling umum adalah doublet achromatic, yang terdiri dari dua lensa individu yang terbuat dari kacamata dengan jumlah dispersi yang berbeda. Biasanya, satu elemen adalah elemen negatif (cekung) yang terbuat dari kaca batu seperti F2, yang memiliki dispersi yang relatif tinggi, dan yang lainnya adalah elemen positif (cembung) yang terbuat dari kaca mahkota seperti BK7, yang memiliki dispersi lebih rendah. Elemen -elemen lensa dipasang di sebelah satu sama lain, sering disemen bersama, dan dibentuk sehingga penyimpangan kromatik satu diimbangi oleh yang lain.
Dalam tipe yang paling umum, kekuatan positif elemen lensa mahkota tidak cukup disamakan oleh kekuatan negatif dari elemen lensa batu. Bersama -sama mereka membentuk lensa positif yang lemah yang akan membawa dua panjang gelombang cahaya yang berbeda menjadi fokus yang sama. Doublet negatif, di mana elemen daya negatif mendominasi, juga dibuat.
ATTRIBUTE
|
SPECIFICATIONS
|
DIAMETER SIZE
|
smallest 3 mm
|
DIAMETER TOLERANCE
|
+0.0, -0.1mm
|
PARALLEL FOCAL LENGTH TOLERANCE
|
±2%
|
CENTRATION
|
5 arc minutes
|
CLEAR APERTURE
|
>90%
|
SURFACE FIGURE: POWER(N)
|
<3 fringes
|
SURFACE FIGURE: IRREGULARITY(N)
|
<0.5 fringe
|
SURFACE QUALITY
|
40/20 scratch and dig
|
BEVEL
|
< 0.2 mm x 45°
|
COATING
|
With AR coating on outside surfaces
|